kamar tidur dengan ac di dalamnya

5 Tips Sebelum Beli AC untuk Kamar Tidur

Beli AC untuk kamar tidur bukan lagi sekadar pilihan, tapi kebutuhan. Terutama saat cuaca panas membuat malam terasa gerah dan tidur jadi terganggu. Kamar yang sejuk dan nyaman adalah kunci istirahat berkualitas. Jadi, jika Anda sering terbangun karena kepanasan, mungkin inilah saat yang tepat untuk mulai mempertimbangkan AC yang tepat untuk kamar Anda.

Memilih AC untuk kamar tidur tidak bisa dilakukan secara asal. Jika salah pilih, bukan hanya membuat tagihan listrik membengkak, tapi juga bisa membuat ruangan tetap terasa panas karena pendingin tidak bekerja optimal. Untuk membantu Anda, tim Sejasa telah merangkum tips beli AC untuk kamar tidur agar Anda bisa menentukan pilihan dengan lebih tepat dan cermat!

Kenali Ukuran dan Kebutuhan Ruangan Kamar

Mengetahui ukuran kamar tidur akan berkaitan dengan pemilihan PK pada unit AC. Setiap kapasitas AC memiliki daya jangkau pendinginan yang berbeda, yang biasanya diukur dengan satuan PK (Paardekracht). Berikut rekomendasi dari kami:

  • Kamar tidur kecil, dengan luas ruangan 10–14 m² umumnya dapat menggunakan AC 0.5 PK – 1 PK.
  • Kamar tidur sedang, dengan luas ruangan 15–18 m² disarankan memakai AC 1.5 PK.
  • Kamar besar, dengan luas ruangan 20–23 m², dapat menggunakan unitAC 2 PK.

Dengan mengetahui ukuran kamar tidur dan memilih kapasitas yang sesuai, akan membuat kinerja AC lebih optimal dan tidak boros daya listrik.

Pilih Jenis AC yang Tepat

 beli ac untuk kamar

Berkaitan dengan kebutuhan beli AC untuk kamar tidur, jenis AC split adalah pilihan yang umum, karena saat dinyalakan tidak berisik dan hemat energi. AC split juga memiliki desain yang ramping dan tidak memakan banyak tempat, sehingga cocok untuk ruangan pribadi seperti kamar. 

Selain itu, unit indoor dan outdoor yang terpisah membantu meredam suara mesin, membuat tidur lebih tenang dan nyaman sepanjang malam. Jika Anda mencari kenyamanan maksimal untuk beristirahat di kamar, maka AC split adalah investasi yang tepat.

Prioritaskan AC dengan Mode Hemat Energi

Kamar tidur umumnya digunakan 6 hingga 8 jam setiap malam. Untuk meminimalisir tagihan listrik yang tinggi, pilihlah AC dengan teknologi inverter. Pastika juga AC yang Anda pilih dapat menyesuaikan dengan daya listrik. AC inverter umumnya lebih senyap saat dinyalakan, sehingga dapat menjaga kualitas tidur di malam hari.

Pertimbangkan Fitur Lain yang Maampu Mendukung Kenyamanan di Kamar Tidur

Demi kenyamanan saat beristirahat di kamar, Anda perlu tahu beberapa fitur tambahan yang tersedia pada AC tertentu. Berikut diantaranya:

  • Mode sleep, berfungsi untuk mengatur suhu agar tetap nyaman ketika tidur
  • Low noise, berfungsi untuk mengurangi suara bising dari unit indoor.
  • Air purifier, dapat menyaring debu dan partikel untuk udara agar lebih bersih.

Beberapa fitur diatas mungkin tidak ada di semua merek AC, namun Anda dapat menanyakan detailnya pada penjual AC terdekat.

Ketahui Ketersediaan Layanan Service dan Garansi Unit AC

Sebelum memutuskan membeli AC untuk kamar tidur Anda, pastikan merek AC yang dipilih memiliki pusat layanan resmi yang terjangkau. Pertimbangkan juga untuk membeli AC yang bergaransi minimal 1 tahun. Dengan begitu, Anda akan mendapat kemudahan perawatan berkala agar kinerja AC tetap optimal.

Membeli AC untuk kamar tidur  sebaiknya tidak asal-asalan. Anda perlu menyesuaikan dengan ukuran kamar, memilih teknologi AC yang tepat, dan memastikan fitur-fiturnya bisa mendukung kenyamanan tidur. Dengan begitu, tidur jadi lebih berkualitas dan bangun pun lebih segar.

Apabila Anda membutuhkan jasa pasang AC ataupun service dengan teknisi profesional, Sejasa siap membantu. Kami menyediakan jasa service dan perawatan AC lengkap dengan garansi hingga 60 hari. Kunjungi website sejasa.com atau unduh Aplikasi Sejasa di Play Store maupun Apple Store. Kami akan hubungkan Anda dengan teknisi terbaik.

jasa Service AC Sejasa