[sg_popup id=”44″ event=”onload”][/sg_popup]Apabila Anda terbiasa menunggu hingga AC benar-benar rusak sebelum melakukan servis, bisa jadi Anda sedang melakukan kesalahan yang berisiko bagi kesehatan. Seperti halnya perangkat elektronik lainnya, AC memerlukan perawatan rutin agar tetap awet, bekerja optimal, dan membantu menghemat biaya perbaikan di kemudian hari.
Asma, penyakit kulit, dan sinusitis adalah beberapa penyakit yang dapat membahayakan Anda jika Anda tidak sering membersihkan AC atau melakukan service AC secara berkala. Untuk menghindari penyakit-penyakit tersebut, merupakan hal yang mutlak bagi Anda untuk merawat AC. Perawatan AC secara berkala dapat mengurangi—bahkan menghilangkan resiko-resiko terkena penyakit tersebut untuk Anda dan keluarga. Ada beberapa resiko bagi kesehatan jika Anda tidak melakukan service dan merawat AC:
Jamur dan Bakteri

AC yang jarang diservis berisiko tinggi menjadi tempat berkembangnya jamur, bakteri, dan mikroorganisme berbahaya bagi kesehatan. Bagian dalam AC yang lembap, akibat proses pendinginan yang menghasilkan banyak kondensasi. Hal ini dapat memicu pertumbuhan jamur dan lumut apabila tidak dibersihkan secara rutin. Jika dibiarkan, kotoran dan kelembapan tersebut dapat mencemari udara yang dikeluarkan AC, sehingga kualitas udara di ruangan pun menurun.
Kurangi Sakit Kepala

Apakah Anda sering merasakan sakit kepala yang berlebih ketika sedang bekerja di ruangan ber-AC? Mengapa hal itu terjadi? AC yang tidak diservis secara teratur memiliki mesin yang lebih berisik. Selain itu, kualitas udara yang diproduksi AC pun semakin rendah, dan bunyi kipas AC yang berputar dapat menciptakan suasana kerja yang tidak kondusif dan menganggu kinerja Anda. AC yang diservis dengan baik selain mengeluarkan suara yang kecil dan lembut, akan menghasilkan udara yang dingin, bersih dan nyaman.
Munculnya Karat Pada Besi AC

Bagian dalam AC yang selalu terpapar freon dan kondensasi udara dingin dapat menyebabkan karat muncul di besi-besinya yang terdapat di dalam AC. Apabila partikel-partikel karat tersebut ikut terhembus udara AC yang melingkupi ruangan Anda, maka kesempatan Anda untuk menghisap partikel tersebut sangat tinggi. Dari sisi kesehatan, apabila badan Anda menyerap partikel karat, Anda dapat terkena masalah di paru-paru, tenggorokan, dan hidung.
Pernafasan Terganggu Akibat Sirkulasi Udara
AC yang tidak diservis secara teratur akan memiliki filter udara yang kotor. Oleh karena itu, udara yang diproduksi AC akan mengandung debu dan udara tidak akan bersirkulasi dengan baik. Apabila udara tidak bersirkulasi dengan baik, maka kandungan CO2 di ruangan akan bertambah dan pernafasan Anda akan terhambat. Selain itu, debu yang terakumulasi dan terhembus bersama udara AC akan masuk ke paru-paru dan akan beresiko terkena penyakit seperti asma dan TBC.
Membuat Penyakit yang Sudah Dimiliki Semakin Parah
Setelah membaca beberapa resiko kesehatan di atas, Anda semakin paham bahwa jamur, karat, dan debu yang terakumulasi akan tersebar ke seluruh ruangan apabila Anda tidak melakukan perawatan AC. Udara yang buruk berpotensi menyebabkan penyakit-penyakit seperti gangguan pernafasan, asma dan TBC. Namun, bagaimana dengan Anda yang sudah memiliki riwayat penyakit tersebut? Dengan tidak melakukan perawatan AC secara rutin, Anda dapat memperburuk kondisi kesehatan dengan terus terpapar udara AC yang tidak sehat. Tenggorokan dan paru-paru Anda dapat tersumbat karena debu dan karat, sedangkan apabila Anda memiliki badan yang daya tahannya lemah, badan Anda akan lebih mudah untuk terkena penyakit.
Panggil teknisi profesional Sejasa untuk membantu atasi kemungkinan kerusakan AC di rumah Anda sekarang. Unduh aplikasi Sejasa atau kunjungi website sejasa.com. Nikmati mudahnya mendapatkan penyedia jasa berkualitas.








