Riana A. Singgih mulai tertarik dengan yoga pada tahun 1987 selama belajar di Universitas San Francisco, California, Amerika Serikat. Setelah mendapatkan manfaat dari Iyengar Yoga, gairah dan pengabdian untuk praktek meningkat seiring berjalannya waktu dan pemahamannya bertambah.
Dedikasi kuat Riana telah menjadikannya seorang Guru Senior Iyengar Yoga bersertifikat. Dia telah melakukan berbagai kelas dan lokakarya di Asia berkat dukungan dan bimbingan langsung dari Guruji BKS Iyengar; yang ajaran dan kata-kata bijak Guruji telah menginspirasinya. Dia melakukan perjalanan secara teratur ke Pune, India untuk memperdalam dan mengembangkan pengetahuan di Ramamani Iyengar Memorial Yoga Institute (RIMYI), yang dipimpin oleh Guruji BKS Iyengar (sampai kematiannya pada Agustus 2014), dan anak-anaknya Geeta dan Parshant Iyengar.
Riana memiliki keinginan alami untuk kesempurnaan dan berkomitmen demi memperbaiki tekniknya. Pengalaman belajar dan mengajar selama kurang lebih dari 25 tahun, terus dia terapkan dengan antusias dalam kelas melalui metode langsung, fokus dan praktis; yang mendorong siswanya untuk berkembang lebih teliti.
Selain sebagai seorang guru yang tegas di dalam pengajarannya untuk kebaikan siswa-siswanya, Riana adalah Pendiri dan Ketua Umum Institut Iyengar Yoga Indonesia, dia juga pendiri Iyengar Yoga Indonesia dan Singapore. Riana adalah Ketua Umum Asosiasi Iyengar Yoga Indonesia dan juga yang mendirikan Asosiasi Iyengar yoga se-Asia Tenggara & Asia Timur dimana sekarang sudah tidak ada karena masing-masing anggota memiliki asosiasi di negaranya. Dia adalah mantan Ketua Umum Asosiasi Iyengar yoga se-Asia Tenggara & Asia Timur.
Mereka yang mengenal Riana akan memberitahu Anda tentang sifat belas kasih dan menghargai kehidupan. Kebaikan ini yang mendorongnya untuk mendirikan 'Yayasan Riana A. Singgih” ; sebuah yayasan yang mengumpulkan dana yang dihimpun melalui acara Yoga untuk berbagai kegiatan amal.